Kenali Perbedaan iPhone Eks-inter dengan iBox Resmi
Sitekers pasti pernah mendengar istilah iPhone eks inter. Produk ini ditawarkan dengan harga jauh lebih murah dibandingkan produk yang dijual melalui distributor resmi yaitu iBox. Dengan harga yang lebih murah tentunya banyak resiko yang Sitekers dapat, karena tidak resmi inilah banyak resiko yang akan di dapat. Banyak orang yang tidak tahu bedanya iPhone eks inter dengan iBox resmi. Berikut kami simpulkan perbedaannya.
Baca Juga: Semua HP di Eropa Wajib Menggunakan USB Type-C, Termasuk iPhone
- Harga
Dengan harga yang berbeda ini menjadi alasan utama banyak orang yang memilih iPhone eks inter dibanding iBox resmi. - SIM Card
Beberapa waktu yang lalu, banyak orang mengaku ponsel yang dipakainya hanya bisa mendeteksi jaringan provider tertentu. Itu bisa jadi salah satu ciri handphone yang berasal dari black market. Pasalnya, iPhone yang resmi tentu lebih fleksibel untuk berbagai jenis kartu SIM. Pada iPhone iBox resmi tentu saja terjamin provider kartu sim karena sudah melewati proses legal dibanding eks inter yang belum tentu dapat menggunakan semua provider yang ada di indonesia karena belum terdaftar di kemenperin. - Kode Negara
Perbedaan berikutnya ialah kode region. handphone Apple yang secara resmi diperdagangkan di Indonesia mempunyai kode PA/A, ID/A, SA/A atau FE/A. Sedangkan ponsel bekas dari negara lain biasanya menggunakan kode LL/A, ZA/A, X/A, ZP/A dan sebagainya. - Garansi
Perbedaan lainnya yaitu garansi, pada saat klaim garansi tidak akan berlaku ketika handphone seken ilegal dari luar negeri mengalami kerusakan. Berbeda jika itu hanphone resmi, seperti pihak Apple menjamin perlindungan terhadap produk resminya termasuk aksesori selama satu tahun semenjak tanggal pembelian. - Keamanan
Hal yang patut diwaspadai ketika memakai produk tidak resmi mengenai keamanan. Ancaman pencurian data sangat rentan terjadi. Sinyal telekomunikasi akan mendadak hilang bahkan terblokir. Selain itu, pengguna juga tidak mendapatkan update iOS.