Ingin Hasil Foto Yang Bagus Saat Menonton Konser? Simak Tips nya!
Ingin Hasil Foto Yang Bagus Saat Menonton Konser? Simak Tips nya!
Setelah 2 tahun mengalami masa pandemi, kini Indonesia berangsur pulih dan menjalani kegiatan yang kembali normal seperti sebelumnya. Berbagai kegiatan publik yang sempat diberhentikan sudah mulai diadakan lagi, salah satunya adalah konser musik.
Saat ini berbagai konser musik sudah mulai marak diadakan di berbagai kota. Hadirnya konser musik disambut dengan semangat oleh para penggemar musik. Mereka sudah rindu dengan suasana di konser yang sudah lama tidak mereka rasakan.
Ketika mengikuti konser, seluruh orang pastinya ingin mengabadikan momen yang mereka rasakan dan membagikannya di sosial media mereka. Tentunya setiap orang ingin mendapatkan hasil foto yang bagus. Berikut ini adalah tips untuk mendapatkan hasil foto yang bagus saat menonton konser.
Baca Juga: simak-spesifikasi-sony-playstation-vr2
Cara Mendapatkan Hasil Foto Yang Bagus
Mematikan Flash
Fungsi Flash pada kamera memang digunakan untuk menambah sumber pencahayaan, salah satunya pada saat kondisi pencahayaan kurang. Namun saat di konser, flash tidak tepat untuk digunakan.
Perlu diketahui biasanya bagi para jurnalis ataupun fotografer terdapat peraturan yang diberikan saat konser, yaitu tidak diperbolehkannya menggunakan flash. Hal ini dikarenakan lampu flash akan memberikan hasil yang tidak bagus. Jika menggunakan flash, pada saat pengambilan gambar lampu flash tentunya akan bertabrakan dengan lighting panggung yang akan membuat hasil foto memiliki noise.
Penyelesaiannya untuk yang ingin mengambil foto dalam pencahayaan yang minim, dapat menggunakan fitur mode malam pada pengaturan kamera. Fitur ini akan memaksimalkan sumber cahaya yang ada di panggung sehingga akan menampilkan hasil foto atau video yang lebih bagus.
Meningkatkan Pengaturan ISO untuk Hasil Foto yang Bagus
Penyesuaian tingkat ISO pada kamera dapat mempengengaruhi hasil foto. Dalam konser jika ingin menghasilkan foto yang baik, maka tingkat ISO yang digunakan perlu ditingkatkan. ISO 800 sudah cukup untuk mengatasi noise pada hasil foto. Namun di dalam konser tentunya pencahayaannya minim, maka diperlukan peningkatan ISO menjadi 1600. Hal itu akan membuat hasil foto tampak lebih tajam dan detail.
ISO berfungsi untuk memberikan pengaturan terkait tingkat sensitivitas error pada cahaya. Semakin besar angka pengaturan pada ISO, maka akan semakin baik juga hasil foto yang didapatkan pada kondisi minim cahaya.
Mengatur White Balance dan Shutter Speed
Saat konser, panggung akan dihiasi oleh banyak jenis cahaya. Disini diperlukannya pengaturan terhadap white balance agar mendapatkan nuansa warna yang paling tepat. Hal ini akan membuat foto yang dihasilkan lebih terlihat dramatis.
Kemudian diperlukannya juga shutter speed yang berfungsi sebagai pengatur kecepatan pancaran cahaya menuju sensor. Disini semakin lama shutter terbuka, maka akan terkumpulnya cahaya yang semakin banyak. Hal ini dapat menjadikan objek foto yang dipotret memiliki hasil yang semakin terang
Memahami Teknik Pengambilan Foto
Teknik pengambilan foto biasanya digunakan oleh para fotografer untuk mendapatkan hasil maksimal saat mengambil foto konser. Tekniknya ada dua, Freeze Motion dan Implying Motion.
Freeze motion adala teknik yang mana gerakan yang dihasilkan objek akan turut terekat dalam foto, sehingga objek akan terlihat seperti terjebak atau membeku pada suatu momen. Implying motion adalah penciptaan hasil gambar dengan flowing effect yang memiliki sedikit sentuhan efek gerakan.
Mengambil Dalam Format RAW
Apabila menginginkan hasil yang baik, alangkah baiknya format pengambilan foto disetting dalam format RAW. Hal ini dikarenakan gambar yang diambil dengan format RAW akan memiliki informasi yang lebih lengkap dibandingkan JPEG. Artinya format RAW ini dapat dilakukan sejumlah modifikasi yang lebih leluasa agar hasil yang diinginkan lebih sesuai dengan keinginan.
