Qi2 Kini Menjadi Standar Baru Pengisian Daya Nirkabel
Qi2 Kini Menjadi Standar Baru Pengisian Daya Nirkabel
Wireless Power Consortium (WPC) telah mengumumkan standar baru pengisian daya “wireless” global yang bernama Qi2 (dibaca: chee two). Saat ini pengisian daya secara nirkabel atau biasa dikenal wireless sudah meluas dan banyak digunakan. Biasanya pengisian daya secara wireless ini digunakan pada perangkat kelas atas, namun kini teknologi tersebut dapat digunakan pada kelas menengah. Standar baru Qi2 yang baru diumumkan itu akan menggantikan standar sebelumnya, yaitu Qi. WPC sendiri merupakan badan global yang didedikasikan untuk pembuatan standar. Mereka perlu memastikan pengisian nirkabel dan daya nirkabel yang aman, efisien, dan dapat dioperasikan.
Apa Tujuan Standar Baru Qi2?
WPC memiliki anggota yang terdiri dari Apple, Samsung, Google, dan beberapa perusahaan besar lainnya. Ia akan menjadikan standar baru tersebut untuk menyatukan industri di bawah satu standar global. Kemudian juga memberikan peningkatan kenyamanan serta efisiensi untuk perangkat seluler dan perangkat yang dapat dikenakan.
“Standar kami harus membantu konsumen merasa aman menggunakan perangkatnya dan bisa digunakan lintas brand. Qi2 akan menjadi standar global untuk pengisian daya nirkabel dan memberikan konsumen dan penjual jaminan tersebut,” ucap Direktur Eksekutif WPC Paul Struhsaker dalam siaran persnya.
Kapan Mulai Diterapkan?
Standar Qi2 ini akan mulai diperkenalkan pada akhir tahun oleh konsorsium global. Dalam kesempatan itu akan ditawarkan pada jutaan konsumen yang mengandalkan pengisian nirkabel sebagai pengalaman pengguna yang lebih baik. Standar Qi2 yang menggantikan pendahulunya, yaitu Qi nantinya akan dijual di seluruh dunia pada tahun 2023.
Baca Juga: rilisnya-oppo-air-glass-kacamata-pintar-inovatif
Keuntungan Standar Baru Qi2
Qi2 yang dikembangkan dengan teknologi “magnetic power profile” akan membuat berbagai perangkat yang melakukan pengisian daya bisa lebih efisien menggunakan energi dan mendapatkan pengisian daya yang cepat.
Saat ini beberapa perangkat yang sudah memiliki sistem pengisian daya nirkabel adalah ponsel pintar, jam tangan pintar, hingga True Wireless Stereo (TWS). Dengan adanya Standar Qi2, diharapkan dapat melengkapi kekurangan pada standar sebelumnya. Kemudian juga dapat memudahkan pengguna perangkat teknologi untuk tidak lagi terbatas pada standar satu pengisi daya satu perangkat serta bisa menghemat lebih banyak daya dan biaya.
Kehadiran standar baru Qi2 ini pun dinilai mampu membuka lebih jauh peluang bisnis untuk aksesoris pengisian daya nirkabel, seperti para perusahaan teknologi mampu membuat perangkat pengisian daya yang bisa digunakan di segala permukaan.